Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Andri Ibo, bek andalan Persik Kediri

Berada di rumah selama berminggu-minggu jelas membosankan. Namun, tidak ada pilihan lain di tengah pandemi Korona (Covid-19) seperti sekarang. Itu pula yang dirasakan oleh palang pintu pertahanan Persik Kediri Andri Ibo.

Ibo saat ini berada di kampung halamannya, Sentani, Jayapura, Papua. Dia mengikuti anjuran pemerintah untuk tetap tinggal di rumah. Karenanya, untuk mengusi kebosanan dan jenuh, obat yang paling mujarab adalah menonton film di rumah. “Saya nonton bersama anak-anak,”.

Di Jayapura, kata Ibo, juga berlaku aturan pembatasan aktivitas di luar rumah. Biasanya masyarakat dibatasi kegiatannya sampai pukul 14.00. Setelah itu, aparat kepolisian akan berkeliling melakukan patroli. “Jadi lebih baik di rumah saja. Apalagi saya tipe orang rumahan (tidak senang keluar),” ungkap pemain kelahiran 3 April 1990 ini.

Andri Ibo, bek andalan Persik Kediri

Beruntung, Ibo punya dua buah hati di rumah. Setiap hari, dia bisa bercengkerama dengan keduanya. Jika mereka membutuhkan apa-apa, pemain yang musim lalu memperkuat Barito Putera ini akan keluar sebentar untuk belanja. Setelah urusan selesai, dia kembali lagi ke rumah.

Di rumah, banyak hal yang bisa dilakukan bersama anak. Selain menonton film dan belajar, Ibo juga kerap menemaninya bermain. Bosan? Pasti iya. Tapi, menurut Ibo, itulah cara paling efektif untuk memotong penularan virus yang bermula dari Kota Wuhan, Tiongkok itu.

Baca Juga


Sebagai pemain profesional, Ibo juga tidak lupa mengisi hari-harinya dengan berlatih. Dia mengaku, biasanya latihan di depan rumah. “Kebetulan ada teras luas di rumah,” ungkap pemain 30 tahun ini.

Di masa libur kompetisi, Ibo fokus pada latihan fisik. Menurutnya, stamina harus tetap dijaga. Pasalnya, jadwal kompetisi belum jelas sampai kapan akan dimulai. “Di saat seperti ini, fisik sangat penting. Kita tidak mau stamina drop saat kompetisi bergulir kembali,” ucapnya.

Latihan dimulai pagi hari. Sekitar jam 05.30, Ibo sudah siap berlatih di rumah. Jika diperlukan, dia akan menambah porsi latihan sore hari. Itu dilakukan setiap hari. “Bisa hanya pagi saja. Atau ditambah latihan sore hari,” pungkas Ibo.